Film merupakan sebuah karya seni yang sangat digemari oleh banyak orang. Penyuka film menyukai karya seni tersebut karena beragam alasan. Beberapa penggemarnya menyukai film karena kemampuan akting dari para aktornya. Tak hanya itu, orang-orang juga menyukai film karena unsur seni dalam film itu sendiri seperti latar, kekuatan karakter dan gambar yang menakjubkan. Diantara banyak film yang disukai oleh orang banyak ada beberapa yang menyulut kontroversi. Hal tersebut disebabkan oleh berbagai alasan. Beberapa film memicu keruhnya suasana karena pemilihan tema, ilustrasi yang tak sesuai dan pelanggaran terhadap pembatasan pornografi.
1. Last Tango in Paris (1972)
Last Tango in Paris bercerita tentang kisah cinta yang dijalani sepasang orang tak saling kenal. Jeanne bertemu Paul ketika pergi mencari apartmen. Pertemuan antara Jeanne dan Paul membuat keduanya terlibat sebuah hubungan yang sangat mesra. Paul sedang ditimpa kesedihan yang mendalam karena istrinya meninggal. Mereka tetap menjalin hubungan walaupun keduanya bahkan tak saling mengetahui nama satu sama lain. Kedua orang tersebut memiliki keadaan hidup yangs sangat berbeda. Paul ditinggal istrinya sedangkan Jeanne yang akan menikah dengan tunangannya, Tom. Film Last Tango in Paris (1972) sangat kontroversial karena adegannya terlalu vulgar. Film tersebut menuai kritik. Banyak orang sepakat bahwa film tersebut merupakan sebuah psikodrama erotis. Hal tersebut membuat para bintang dan sutradara film diadili di pengadilan Italia.
2. Natural Born Killers (1994)
Natural Born Killers berkisah tentang perjalanan Mickey dan Mallory. Mereka merupakan sepasang kekasih, orang buangan, dan pembunuh berantai. Cerita dalam Natural Born Killers berfokus pada pembunuhan yang dilakukan pasangan tersebut rute 666. Di rute tersebut Mickey dan Mallory membunuh orang-orang yang ditemuinnya. Mereka selalu meninggalkan satu orang yang nantinya akan menceritakan setiap aksi mereka. Pembunuhan-pembunuhan yang dilakukan oleh Mickey dan Mallory tak didasari oleh alasan apapun. Mereka hanya melakukannya untuk kesenangan. Saat media menyoroti kasus pembunuhan keduanya, mereka menjadi terkenal. Film tersebut memicu kontroversi karena efeknya terhadap masyarakat. Lebih dari 12 kasus pembunuhan di AS dan luar negeri berkaitan dengan Natural Born Killers. Para pembunuh dalam kasus-kasus tersebut menggunakan dialog dari Natural Born Killers. Hal tersebut berujung pada tuntutan terhadap Oliver Stone dan Warner Bros.
3. The Birth of a Nation (1915)
The Birth of a Nation bercerita tentang perang sipil AS. Kisah film tersebut diawali dengan kunjungan Phil dan Ted terhadap sahabat mereka. Kedua kakak beradik dari keluarga Stoneman tersebut mengunjungi teman mereka yang merupakan keluarga Cammeron. Namun pada pertengahan film kedua keluarga tersebut diperlihatkan bergabung dalam 2 kubu yang berlawanan. Keterlibatan keluarga Stoneman dan Cammeron dalam peperangan tersebut berkaitan dengan beberapa peristiwa bersejarah. Peristiwa-peristiwa tersebut diantaranya pembunuhan Abraham Lincoln dan lahirnya Ku Klux Klan. Kontroversi dalam The Birth of a Nation adalah penggambaran kehidupan warga AS keturunan Afrika. Film tersebut menggambarkan mereka sebagai kekanak-kanakan, kasar, dan manipulatif. Tak hanya itu, kontroversi tersebut juga dipicu oleh penggambaran Ku Klux Klan sebagai penyelamat yang heroik.
4. JFK (1991)
JFK bercerita tentang pencarian kebenaran yang dilakukan seorang jaksa yang bernama Jim Garrison. Dia menemukan beberapa kejanggalan dalam apa yang disampaikan FBI terkait kematian John F. Kennedy di Dallas, Texas pada tahun 1963. Garrison yakin bahwa ada hal yang tersembunyi dibalik semua yang disampaikan kepada publik. Kontroversi dalam film JFK adalah interpretasi sang sutradara Oliver Stone terhadap tragedi yang dialami Kennedy. Hal tersebut mendatangkan ketakutan bahwa penonton memahami film tersebut secara salah.
Film kontroversial memperlihatkan bahwa tak semua film dinikmati dengan baik oleh masyarakat. Hal tersebut bisa terlihat pada film Last Tango in Paris (1972). Film tersebut memicu protes karena tayangannya terlalu vulgar. Film tersebut berujung pada proses hukum terhadap beberapa kru yang terlibat dalam pembuatannya. Selain tak dapat dinikmati dengan baik oleh masyarakat, film juga bisa berdampak negatif terhadap penontonnya. Adegan atau dialog yang ada dalam film bisa saja ditiru oleh beberapa penonton. Sepertihalnya yang terjadi pada Natural Born Killers (1994). Beberapa kasus pembunuhan di dunia nyata terinspirasi dari film tersebut.
Sumber: Listverse
[zombify_post]
