Apa Itu Hiperlaktasi? Yuk Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

23
Apa Itu Hiperlaktasi? Yuk Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Sumber : Istimewa

Apa Itu Hiperlaktasi? Yuk Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya – Tidak jarang seorang ibu mengalami Hiperlaktasi. Memang, pada tiga bulan pertama kelahiran anak, produksi Air Susu Ibu (ASI) melimpah.

Namun, jika itu terus berlanjut di bulan berikutnya, bisa jadi ibu mengalami Hiperlaktasi.

Memang, ASI merupakan sumber makanan utama bagi bayi, bahkan sumber makanan satu-satunya bagi bayi berusia di bawah enam bulan.

Karena kandungan ASI yang sangat bergizi, ASI eksklusif sangat diidam-idamkan oleh para ibu menyusui.

Tidak jarang banyak ibu berusaha meningkatkan produksi ASI untuk memenuhi kebutuhan ASI anak mereka.

Namun, apa yang terjadi jika seorang ibu memiliki pasokan ASI berlebih? Kemungkinan besar ibu mengalami kondisi yang disebut Hiperlaktasi.

Hiperlaktasi adalah kondisi tubuh ibu yang memproduksi ASI lebih banyak dari yang dibutuhkan oleh bayi.

Hal ini ditandai dengan keluarnya ASI yang begitu deras tanpa adanya rangsangan seperti dipompa atau disusui bayi.

Apa Itu Hiperlaktasi? Yuk Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya
Sumber : Istimewa

Bagi para ibu menyusui, kenali gejala, penyebab dan cara mengatasi Hiperlaktasi, berikut penjelannya:

Gejala

Hiperlaktasi dapat dikenali dengan gejala yang dialami ibu menyusui sebagai berikut:

  • Payudara terasa penuh dan kencang.
  • Payudara terasa membesar sepanjang waktu.
  • Nyeri dan sakit pada payudara.
  • ASI yang tercecer saat menyusui.

Penyebab

Kondisi hiperlaktasi yang dialami ibu menyusui biasanya disebabkan oleh:

  • Ketidakseimbangan Hormon

Perubahan kadar hormon yang diakibatkan efek samping obat-obatan seringkali membuat ibu memiliki kelenjar ASI yang jauh lebih banyak dibanding normal.

Umumnya, ibu memiliki kelenjar ASI dalam payudara sebanyak 100-300 ribu. Namun, pada ibu yang mengalami Hiperlaktasi, kelenjar ASI yang diproduksi melebihi angka tersebut.

  • Jumlah Kelenjar Alveoli Meningkat

Kelenjar alveoli adalah kelenjar yang memproduksi susu di payudara dan menyimpannya sebelum melewati saluran ke puting susu. Ibu yang mengidap Hiperlaktasi biasanya memiliki jumlah kelenjar alveoli yang meningkat hingga 3 kali lipat.

  • Kelebihan Hormon Prolaktin

Hormon prolaktin adalah hormon yang merangsang produksi ASI. Kandungan tinggi hormon prolaktin dalam darah menjadi penyebab ibu mengalami Hiperlaktasi.

Baca Juga : Mom Wajib Tahu! Berikut Mainan Sensorik Bagi Anak

Mengatasi Hiperlaktasi

Ibu tak perlu khawatir karena kondisi Hiperlaktasi dapat diatasi dengan sejumlah cara berikut:

  • Pompa payudara sebelum menyusui untuk mengurangi arus ASI yang keluar.
  • Menyusui dengan posisi berbaring atau bersandar untuk mengontrol keluarnya ASI.
  • Kompres dingin payudara untuk mengatasi pembengkakan dan mencegah proses produksi susu yang berlebihan.
  • Pakai breast pads atau bantalan menyusui untuk menyerap ASI yang tercecer.
  • Hindari minuman seperti teh ataupun suplemen laktasi yang berguna untuk meningkatkan ASI.
  • Konsultasikan kembali dengan dokter untuk konsumsi obat-obatan dan suplemen tersebut.

Jika ibu telah melakukan sejumlah cara di atas namun produksi ASI masih berlebih dan tetap mengalami Hiperlaktasi, segera konsultasi ke dokter atau temui konsultan laktasi.

Menyusui secara aman dan nyaman adalah kunci kesehatan untuk ibu dan si kecil.

Previous articleBunda Wajib Tahu! Berikut Tips Mendidik Anak Tanpa Harus Marah
Next articleMengatasi Kulit Kusam, Berikut 5 Manfaat Minum Susu Kurma Setiap Hari