Psikopat merupakan istilah yang sering kita dengar dan bahkan sering kita gunakan untuk menyebut seseorang dengan sebutan psikopat sebagai bahan candaan. Namun, sebenarnya istilah psikopat tidak boleh sembarangan di sematkan kepada seseorang karena psikopat (dan juga sosiopat) adalah kondisi piskologi serius yang tercakup ke dalam gangguan kepribadian antisosial.
Pengertian Psikopat
Psikopat adalah seseorang yang manipulative dan mudah untuk mendapatkan kepercayaan orang lain. Seorang psikopat biasanya belajar untuk meniru emosi yang sebenarnya tidak mereka rasakan, dan akan tampak seperti orang normal. Beberapa orang psikopat pandai dalam memanipulasi dan mimikri segingga mereka memiliki pekerjaa, keluarga dan hubungan jangka panjang lainnya tanpa seorangpun mengetahui sifat sejati mereka.
Ciri-Ciri Psikopat dari Kesan Pertama
Charles Montaldo, seorang Ahli Kriminalitas, menjelaskan beberapa kesan yang mungkin diperlihatkan psikopat pada orang lain, diantaranya adalah:
- Pada kesan pertama, seorang psikopat umumnya muncul dengan ciri menawan, senang bersosialisasi, peduli dan ramah pada orang lain.l
- Secara lahiriah, mereka tampak logis, masuk akal, memiliki tujuan yang dipikirkan dengan matang, dapat memberikan penjelasan secara akurat dan memberikan tanggapan yang sesuai bahwa ada konsekuensi bagi para anti sosial dan pelanggar hukum.
- Psikopat mampu menilai diri sendiri dan akan terbuka mengoreksi kesalahan dirinya di masa lalu.
- Psikopat tidak menunjukkan gejala-gejala umum perilaku neurotic, termasuk kegelisahan, kecemasan, hysteria, perubahan suasana hati, kelelahan ekstrem, dan sakit kepala.
- Pada situasi yang membuat orang lain kesal atau jengkel, psikopat malah terkesima dan mempelihatkan kekosongan emosi, tanpa ada rasa takut atau cemas.
Karakteristik dan Ciri-Ciri Psikopat
Dr, Robert Hare, Profesor Emiritus Psikologi di University of British Columbia menciptakan daftar karakteristik dan ciri-ciri psikopat diantaranya adalah:
1. Memesona dan pintar berbicara
Kita sering mengira bahwa psikopat adalah seseorang dengan sifat yang pendiam dan menyendiri, padahal sebaliknya mereka cenderung bertindak baik, menarik, menawan, cerdik, dan pintar berbicara. Pesona psikopat adalah tidak pemalu, sdar diri, dan tidak takut untuk mengatakan apapun
2. Sombong dan memiliki arogansi tinggi
Psikopat merupakan seseorang yang memiliki pandangan yang terlalu tinggi akan kemampuan dan harga dirinya, percaya diri, dogmatis, sombong, dan pembual. Psikopat adalah orang-orang sombong yang percaya bahwa adalah manusia yang unggul .
3. Tidak tahan rasa bosan
Seorang psikopat sering kali memiliki kedisiplinan yang rendah dalam menjalankan tugasnya hingga selesai, karena mereka mudah bosan. Mereka tidak akan bisa bekerja dalam pekerjaan yang sama dalam waktu yang lama atau tuga-tugas yang mereka anggap membosankan atau rutin.
4. senang akan perilaku anti sosial yang membahayakan
Seorang psikopat memamang biasanya menyukai hal-hal yang membahayakan. Perilaku anti sosial seperti menipu, berbohong, merampok, mencuri, berkelahi, berzinah, dan membunuh meruapkan merilaku yang menarik bagi psikopat. Mereka merasa senang untuk melakukan perbuatan antisosial yang berisiko tinggi tanpa tujuan yang jelas. Beberapa teori menjelaskan bahwa seorang psikopat hanya ingin menempatkan diri mereka dalam situasi yang berbahaya atau situasi yang dapat membuat mereka tertangkap, karena adrenaline rush yang mereka alami.
5. pandai sekali berbohong
Seorang psikopat akan begitu pandai ketika berbohong, baik itu dalam skala sedang hingga skala yang parah. Dalam skala sedang mereka akan menjadi cerdik, lihai, mahir, dan pandai. Dalam skala parah mereka akan menipu, curang, tidak bermoral, manipulative, dan tidak jujur.
6. kurang rasa penyesalan atau rasa bersalah.
Psikopat cenderung tidak peduli, tidak memihak, berhati dingin, dan tidak empati. Oleh karena itu, psikopat tidak akan peduli akan kerugian, rasa sakit, dan penderitaan korban.
Itulah beberapa ciri-ciri psikopat yang perlu diketahui dan diwaspadai. Informasi ini dimaksudkkan untuk memberikan gambaran saja. Hal ini adalah sesuatu yang dapat anda gunakan sebagai alat untuk menilai diri sendri dan menggunakannya secara bijaksana ketika menilai orang lain.