Kim Jong Un Larang Rakyatnya Tertawa Selama 11 Hari, Bahaya Ini Justru Mengintai Rakyat Korut! – Lagi-lagi pemerintahan Korea Utara membuat kebijakan yang nyeleneh.
Bagaimana tidak, Kim Jong Un memerintahkan rakyatnya untuk tidak tertawa selama 11 hari. Hal ini atas dasar peringatan meninggalnya Presiden pertama Korut, Kim Jong Il.
Padahal, tertawa itu sangat baik untuk kesehatan. Gak kebayang kan jika kita tidak boleh tertawa selama berhari-hari?
Baca Juga : Akan Mengambil Alih Kehidupan Nyata? Ini yang Bisa Dilakukan di Dunia Metaverse
“Tertawa meningkatkan asupan udara yang kaya oksigen, merangsang jantung, paru-paru dan otot, serta meningkatkan endorfin yang dilepaskan oleh otak Anda,” tulis Mayo Clinic.
Dengan manfaat seperti itu, menahan diri untuk tidak tertawa atau terlibat dalam kegiatan rekreasi artinya menghilangkan sebagian cara menghilangkan stres. Dalam jangka panjang stres yang menumpuk dapat berakibat buruk untuk kesehatan jiwa.
Nah, dengan menahan tertawa, rakyat Korut justru dihadapkan dalam kondisi yang pelik. Mereka bisa mengalami stress, depresi dan kepanikan.
Stres yang menumpuk dapat menimbulkan gejala emosi mulai dari mudah marah, kerap merasa kewalahan, pikiran tidak tenang, hingga depresi.
Pada beberapa kasus stres jangka panjang juga bisa menimbulkan gejala fisik mulai dari tekanan darah tinggi, nyeri, sakit kepala, hingga lemas.
