Kalau kebanyakan manusia bisa bersahabat dengan hewan darat layaknya kucing atau anjing, boleh dikata itu sudah merupakan hal yang biasa kamu dilihat. Tapai bagaimana kalau ada manusia yang bisa bersahabat dengan gurita di dalam lautan?
Nah dikutipmdari CNN Travel, ada sebuah persahabatan yang unik terjalin antara seorang penyelam yang bernama Craig Foster dengan seekor gurita di bawah lautan.
Jadi ceritanya, saat itu, Craig Fosterb sedang melakukan penyelaman di sebuah daerah perairan yang sangat dingin, tepatnya di ujung paling selatan Afrika. Si Craig Foster ini lantas mendapati seekor gurita yang pemalu.
Terpesona dengan gurita yang sedang bersembunyi di bawah cangkang dan batu, Craig Foster mulai mengikutinya. Pada awalnya, selama berminggu-minggu, gurita tersebut selalu menghindari Craig Foster.

Kadang-kadang, si gurita akan bersembunyi, menyamarkan diri atau melarikan diri. Tapi setelah pada hari ke-26, gurita tersebut sepertinya mulai mau mendekati Foster. Craig Foster pun langsung mengabadikan momen intim dengan gurita itu dengan setiap harinya dia bisa menghabiskan waktu selama dua jam setiap harinya selama satu tahun
“Jika Anda mendapatkan kepercayaan dari hewan itu selama beberapa bulan, ia hanya akan benar-benar mengabaikan Anda sampai tingkatan tertentu dan melanjutkan ke kehidupan normalnya, dan memungkinkan Anda untuk masuk ke dalam dunia mereka,” ungkap Craig Foster kepada CNN.
“Gurita itu juga sudah menunjukkan kepada saya banyak perilaku yang sama sekali baru dalam dunia sains, karena hewan ini sudah mempercayai saya,” sambungnya.

Craig Foster lalu mengungkapkan momen yang paling disukainya adalah ketika si gurita membiarkan Foster mengikutinya berburu mangsa. Craig Foster pun mengakui saat ini dia begitu merasakan kedekatan yang spesial dengan sang gurita.
“Di dalam air itu begitu intim, ketika dia memilih untuk membiarkanmu masuk ke dunianya, itu momen yang sangat, sangat spesial. Bukan cuma kamu diterima tapi kehadiranmu juga terasa alami, seperti kamu berada di ruang itu bersamanya,” kata Foster.
Kedekatan Foster dan guritanya sendiri pada prosesnnya lalu diabadikan menjadi sebuah film dokumenter berjudul ‘My Octopus Teacher’. Bahkan film ini sudah mendapat delapan nominasi untuk Jackson Wild Media Award dan memenangkan sejumlah fitur terbaik di Festival Earth Film.

Sedikit informasi tentang Craig Foster. Pria satu ini sudah menghabiskan waktu selama 10 tahun hanya untuk menyelam di hutan rumput laut Samudera Atlantik, di lepas pantai barat Afrika Selatan. Suhu airnya bisa mencapai 8 derajat celcius.
Craig Foster bahkan sudah menggambarkan area tersebut sebagai petak lautan yang paling berbahaya di dunia. Saat orang-orang takut pada hiu dan predator lainnya, Craig Foster justru mengungkapkan bahwa ancaman terbesar baginya adalah terlempar ke batu karena gelombang besar.