Untuk diketahui, pemerintah Belanda mengaku akan mengembalikan berlian seberat 70 karat asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan yang pernah dirampas secara paksa pada masa kolonial.
Berlian 70 karat tersebut merupakan salah satu bukti sejarah Indonesia di masa lalu itu yang selama ini tersimpan dengan aman di Museum nasional Belanda, Rijksmuseum.
‘The Banjarmasin Diamond, anonymous, c.1875’, itulah nama yang tertera pada berlian 70 karat tersebut di Museum nasional Belanda, Rijksmuseum. Sejak jaman penjajahan kolonial Belanda, memang ada banyak benda berharga dan punya nilai sejarah dari tanah nusantara yang dibawa ke luar negeri.
Dan biar tidak berpanjang lebar lagi, berikut beberapa benda berharga milik Indonesia yang tersimpan di beberapa museum dunia, check it out.
Benda-benda Peradaban Aceh
Mungkin diantara kamu semua, pasti tidak pernah mengira kalau di Museum Nasional Denmark atau National Museet ada banyak menyimpan benda-benar bersejarah milik Indonesia. Salah satu diantaraya seperti etnografi peradaban Aceh.
Adapun benda-benda yang tersimpan rapi di museum National Denmark itu banyak menceritakan tentang gambaran Aceh di masa lalu seperti barang-barang antik, bendera kerajaan yang diperkirakan sudah ada sejak tahun 1850 sampai dengan tahun 1900, hingga benda-benda bersejarah lainnya.
Keris Kyai Omyang
Nah lain lagi di museum asal Jerman ini. Salah satu koleksi paling berharga milik Museum Fur Volkerkunde ini adalah senjata milik Pangeran Diponegoro, yakni Keris Kyai Omyang.
Karena memiliki nilai spiritual tinggi, Keris Kyai Omyang ini disebut sebagai salah satu dari sekian banyak koleksi berharga dari Museum Fur Volkerkunde. Bukan cuma itu, di Museum Fur Volkerkunde juga terdapat koleksi alat musik berupa gamelan Jawa yang kerap dipamerkan pada pengunjung, termasuk tutorial penggunaannya.
Ribuan benda bersejarah Indonesia Di Tropen Museum Belanda
Tropen Museum atau museum antropologi yang berada di kota Amsterdam, Belanda ini diketahui menyimpan ribuan koleksi benda-benda bersejarah yang berasal dari Indonesia.
Secara keseluruhan, total ada sekitar 5.500 buah alat musik tradisional khas Indonesia dan benda-benda kesenian tradisional seperti wayang, topeng, juga sekitar 21.000 buah artefak tekstil khas Indonesia.
Benda era Majapahit
Di antara museum dunia yang dibahas sebelumnya, Metropolitan Museum of Art di Amerika Serikat ini justru lebih banyak menyimpan kebudayaan Indonesia yang berasal dari era Kerajaan Majapahit. Seperti patung, aksesoris hingga perhiasan yang terbuat dari emas, mahkota, piring kuno, termasuk pedati.
Kesemua benda-benda yang disimpan di Metropolitan Museum Art ini merupakan benda-benda yang merupakan saksi bisu bagaimana kemakmuran kerajaan Majapahit di masa lampau.
Koleksi peradaban suku-suku Indonesia di Museum Kristal, Rusia
Museum of Crystal yang terletak di kota Gus Khustalny, Rusia, diketahui banyak menyimpan koleksi benda-benda yang berasal dari peradaban suku-suku yang tersebar di seantero Indonesia, seperti Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara dan juga Papua.
Jika dihitung-hitung ada sekitar 300 barang yang dipajang dan dipamerkan di museum Kristal Rusia. Mulai dari senjata tradisional seperti keris, teknik kaligrafi, pakaian daerah, hingga peta.
Selain nama-nama museum di atas, Rijksmuseum Belanda juga menyimpan banyak benda berharga milik nusantara pada era masa lampau. Salah satunya adalah berlian 70 karat asal Banjarmasin yang sudah diulas pada awal artikel ini. Yang mana pemerintah Belanda sudah berjanji segera memulangkannya ke Indonesia.
